LSM PENJARA Sumbar Himbau Pemerintah Lakukan Sidak Dan Pemantau Rutin Peredaran Obat Dan Makanan

0

SumbartodaynewsBeredar pemberitaan media online dan televisi terkait adanya seorang ibu rumah tangga di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, menderita deman dan sakit tenggorokan usai diduga mengkonsumsi beras sintetis.

Dengan beredarnya pemberitaan dugaan temuan beras sintesis tersebut jelas menimbulkan kecemasan di tengah-tengah masyarakat sebab beras merupakan makanan pokok yang dikonsumsi setiap hari. Apalagi Bukittinggi sebagai daerah kuliner yang telah dikenal oleh masyarakat luas baik dalam negeri maupun luar negeri.

Terkait hal tersebut Yondri Tanjung Ketua DPD LSM PENJARA SUMBAR berharap pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian dan Pangan, Dinas Perdangangan, bersama BPOM agar dapat memastikan terkait dugaan temua beras sintetis tersebut. Disamping itu kita juga berharap dinas terkait agar melalui sidak dan pemantau rutin terhadap obat dan makanan yang berdar di pasaran. Sehingga masyarakat betul-betul merasa aman terhadap peredaran obat dan makanan yang mereka konsumsi setiap hari.

Baca Juga  UPTD PKB Dinas Perhubungan Kota Padang Panjang Diduga Kangkangi Peraturan Menteri Perhubungan

Jika hasil penelitian ditemukan beras sintetis, Yondri berharap pihak Kepolisian agar usut tuntas masalah ini. Jika sudahdipastikan beras sintesis jelas melanggar UU No. 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan UU No. 18 Tahun 2012 Tentang Pangan, sebagai yang telah diubah melalui UU No. 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja.

Disamping itu LSM PENJARA SUMBAR menghimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati dalam mengkonsumsi obat dan makan yang beredar di pasaran. Jangan tergiur dengan harga murah dan jadilah konsumen bijak dan cerdas. Tegas Yondri

Bagikan

Tinggalkan Balasan