Pemerintah Nagari Talu Panen Perdana Program Ketahanan Pangan Anggaran Tahun 2024

Talu, Sumbartodaynews- Pemerintah yang saat ini di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menaruh perhatian bahwa aspek ketahanan pangan sebagai prioritas utama penunjang perwujudan swasembada pangan. Sebagaimana arahan Bapak Presiden Prabowo bahwa swasembada pangan perlu didorong dari tingkat desa, misalnya dengan pengembangan lumbung pangan. Swasembada pun dapat dimulai dari tingkat desa yang mampu menunjang ketahanan pangan secara nasional. Dalam bentuk komitmen bersama Pemerintah Nagari Talu, Kecamatan Talamau, Kabupaten, Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, berkomitmen untuk menggerakkan program ketahanan pangan guna menjamin ketersediaan pangan yang cukup, aman, bergizi, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat. (05/5/2025)

Pada panen panen perdana kali ini, Pemerintah Nagari Talu, berhasil melakukan panen bersama terhadap salah satu komoditi unggulan yaitu kacang tanah. Program ketahanan pangan kacang tanah bertujuan meningkatkan produksi dan ketersediaan kacang tanah untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, terutama di daerah pedesaan. Kacang tanah memiliki nilai ekonomi strategis dan dapat menjadi sumber protein, lemak, dan karbohidrat.

Dalam kegiatan tersebut dihadari oleh unsur Forum Komunikasi Kecamatan (Forkopimca) Talamau :

1. Afriandi, S.Pd.,M.Pd (Camat Talamau).
2. Mahyudanil, S.Ag (Wali Nagari Talu).
3. Loly Saputra (Polsek Talamau/Bhabinkamtibmas).
4. Khairul Iqbal, S.Sos.I
5. Dll

Dalam sambutannya Wali Nagari Talu, Mahyudanil menyampaikan bahwa pentingnya kolaborasi semua unsur untuk menyukseskan program pemerintah nagari dalam bidang ketahanan pangan.

” Pada hari ini kita bersama melaksanakan panen pedana kacang tanah yang merupakan salah satu komoditi unggulan ketahanan pangan kita pada saat ini. Kita berharap ketahanan pangan ini memberikan dampak positif kedepannya untuk masyarakat Talu” Ungkap Mahyudanil

Disamping itu Mahyudanil menambahkan bahwa program ketahanan pangan dilaksanakan dengan menggandeng Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag), dengan kucuran dana pada tahun 2024 yaitu sebesar Rp. 110.000.000. Dengan anggaran tersebut, Bumnag dapat merealisasikan kegiatan ketahanan pangan dengan tiga komoditi unggulan yaitu kacang tanah, ubi kayu dan ubi rambat (ubi jalar).

Dalam wawancara dengan awak media, Direktur Bumnag Nagari Talu Sultoni menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak terutama kepada Pemerintah Nagari Talu, yang telah memberikan amanah dan tantangan kepada kami Bumnag untuk menyukseskan program ketahanan pangan nagari. Anggaran yang telah dikucurkan telah kita gunakan semuanya untuk program ketahanan pangan yang pelaksanaan dilakukan oleh 7 kelompok tani.

” Anggaran ketahanan pangan yang telah dikucurkan oleh Pemerintah Nagari Talu kepada Bumnag, telah kami realisasi untuk program ketahanan yang dilaksanakan oleh 7 kelompok tani. Anggaran tersebut secara umum digunakan untuk 3 komoditi, pembelian alat pendukung seperti hand traktor, mesin rumput, sensor dan termasuk untuk fisik jalan,” Jelas Sultoni

Sultoni menambahkan bahwa hasil panen kacang tanah program ketahanan pangan nagari kali ini juga akan disumbangkan kepada ibu-ibu hamil dan menyusui, sebagai sumber protein, lemak, dan karbohidrat. Tutupnya

(Syafri Aranta)