PMI Bukittinggi Gandeng UM Sumatera Barat Penuhi Kebutuhan Darah

0

PMI Bukittinggi Gandeng UM Sumatera Barat Penuhi Kebutuhan Darah

Sumbartodaynews – Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan organisasi yang sah secara undang-undang untuk membantu tugas pemerintah dalam memenuhi kebutuhan pelayanan darah transfusi, dan pelayanan sosial kemanusiaan di Indonesia. Selain kantor pusat, PMI juga tersebar di berbagai daerah hingga tingkat kota/kabupaten.

Dalam memenuhi kebutuhan darah transfusi, PMI kota Bukittinggi gandeng Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat. Hal ini disampaikan oleh Ahmad Jais, kepala Markas PMI kota Bukittinggi saat disambut Wakil Rektor III UM Sumatera Barat Moch Abdi, SE., MM, Jum’at (7/10) di kampus III UM Sumatera Barat, kota Bukittinggi.

Ahmad Jais mengatakan pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pembicaraan kita dengan Wakil Rektor III UM Sumatera Barat beberapa bulan yang lalu, seperti kita ketahui saat ini kebutuhan darah oleh masyarakat sangat tinggi. Namun Provinsi Sumatera Barat hanya memiliki beberapa unit donor darah seperti Padang, Bukittinggi, Pasaman Barat, Solok, dan Tanah Datar. Aktivitas tertinggi di dominasi oleh kota Bukittinggi dan kota Padang.

Baca Juga  Rapat Paripurna DPRD Tanah Datar: Mendorong Kinerja Pemerintah Demi Kemajuan Bersama

“Kebutuhan darah kita untuk satu bulan di PMI kota Bukittinggi menyentuh angka 1200 hingga 1500 kantong, sementara kita baru bisa menyediakan paling banyak 700 kantong,” kata Ahmad Jais.

Jadi kita harap bantuan UM Sumatera Barat untuk memfasilitasi kegiatan donor darah di kampus ini sebagaimana kita ketahui kampus ini memiliki mahasiswa lebih kurang 3000 orang.

“Kita harap donor darah bisa kita laksanakan dua kali seminggu dengan perolehan 30-40 kantong darah yang akan sangat membantu memenuhi stok darah PMI kota Bukittinggi,” ucapnya.

Tidak hanya itu PMI juga akan memfasilitasi kegiatan kampus yang bisa di kerjasamakan seperti kegiatan kebencanaan, pengabdian masyarakat, pemisahan gula darah, cek asam urat dan lainnya, karena PMI bukan hanya untuk donor darah saja. Semoga kerjasama ini akan berjalan panjang karena kebutuhan darah tidak bisa kita perkirakan jumlahnya dan tidak  akan pernah berhenti, katanya mengakhiri.

Baca Juga  Rapat Paripurna DPRD Tanah Datar: Mendorong Kinerja Pemerintah Demi Kemajuan Bersama

Wakil Rektor III UM Sumatera Barat Moch. Abdi mengucapkan terima kasih pada PMI kota Bukittinggi yang mengajak UM Sumatera Barat bersinergi dalam rangka memenuhi kebutuhan stok darah di kota Bukittinggi.

Bagi kita ini bukan hanya sarana untuk memfasilitasi donor darah tapi lebih pada menimbulkan rasa solidaritas kemanusiaan bagi civitas akademika UM Sumatera Barat. Tentu kita menyambut baik, dan hal ini akan langsung kita tindak lanjuti dengan kegiatan donor darah perdana di minggu kedua bulan Oktober ini, kata Abdi.

Dalam proses tersebut ada banyak hal yang kita diskusikan dengan PMI yang berhubungan dengan edukasi kesehatan, dan keselamatan mengingat gedung perkuliahan kita merupakan yang tertinggi di kota Bukittinggi. Tentu diperlukan edukasi kebencanaan jika terjadi hal-hal diluar dugaan, ucapnya.

Baca Juga  Rapat Paripurna DPRD Tanah Datar: Mendorong Kinerja Pemerintah Demi Kemajuan Bersama

Selain itu dari diskusi kita bersama ketua markas PMI, kita jadi termotivasi untuk melibatkan mahasiswa dalam hal yang berhubungan dengan tanggap bencana. Insya Allah kita akan hadirkan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) baru sejenis Korp Sukarelawan (KSR) yang akan kita awali di kampus III Bukittinggi, kata Abdi menyudahi.

Frans Fradinen

Bagikan

Tinggalkan Balasan