Pemuda Pelopor : Syarifa Aini Viralkan Potensi Desa Wisata Simarasok
Sumbartodaynews – Pemuda pelopor adalah mereka yang memiliki karya nyata berkualitas di bidang kepeloporannya yang berdasarkan pada kecerdasan, kreatif, kepribadian, jiwa gotong royong dan kemandirian. Seperti halnya Syarifa Aini yang menjadi pemuda pelopor Kabupaten Agam bidang pengembangan sumberdaya alam, lingkungan dan pariwisata.
Melalui inovasinya dan ide kreatifnya Syarifa Aini yang akrab disapa Sari mampu membangkitkan perekonomian masyarakat di desa wisata Simarasok, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat. Hal ini jugalah yang mengantarkannya menjadi Pemuda Pelopor terbaik kedua di Provinsi Sumatera Barat tahun 2022.
Kepada sumbartodaynews gadis cantik kelahiran Bukittinggi, 6 Oktober 1998 ini mengaku sangat bersyukur dan senang bisa mengharumkan nama daerahnya dalam bidang pengembangan sumberdaya alam, lingkungan, dan pariwisata.
Sari yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Fakultas Pariwisata, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat menuturkan tidak pernah membayangkan dirinya akan tampil sebagai juara dalam ajang bergengsi ini.
“Awalnya cuma iseng dan tidak ada fokus untuk jadi pemenang, niat awal hanya untuk memperomosikan desa wisata Simarasok agar lebih dikenal masyarakat,” kata Sari kepada sumbartodaynews, Senin (30/10).
Karena menurutnya pemuda pelopor adalah pemuda yang paham dan mengerti bidang yang dia lakukan dengan kreativitas dan kepribadiannya, seperti yang saya lakukan saat ini, ujar Sari yang juga Sekretaris Pokdarwis ini.
Saat ini masyarakat yang berada disekitar lokasi wisata bisa merasakan dampaknya secara langsung dalam hal perekonomian karena wisatawan yang datang tentu akan meninggalkan uangnya disana. Di desa wisata Simarasok wisatawan akan disuguhkan dengan destinasi minat khusus seperti tracking, rafting, telusur goa, dan wisata pemandian Bukik Batu Putiah.
Kedepannya Sari dan Pokdarwis Simarasok akan membuat program kerja dan melakukan pembinaan pada remaja tentang bagaimana cara mengolah desa wisata yang baik, dan mengaktifkan kembali sanggar-sanggar seni. Selain itu dia juga merencanakan pembentukan kelompok solid yang akan mengurus tiap-tiap destinasi wisata.
“Rencananya kedepan kita akan membina remaja desa tentang tata cara mengurus desa wisata, dan mengaktifkan kembali sanggar seni. Selain itu kami juga akan mendirikan kelompok-kelompok yang nantinya mengurus masing-masing destinasi wisata,” kata Sari.
Dengan demikian pokdarwis desa wisata Simarasok telah berhasil membuka lapangan pekerjaan untuk generasi mudanya sehingga mereka tidak perlu bersusah payah mencari pekerjaan di luarsana, intinya selalu mencoba dan terus berusaha, kata Sari mengungkapkan.
Frans Fradinen
Ikuti grup SUMBARTODAYNEWS untuk mendapatkan berita dan informasi terbaru daerah, nasional, dan internasional.